Isim-isim yang di-rafa'-kan ada tujuh macam, yaitu: fa'il, maf'ul yang tidak disebutkan fa'il-nya, mubtada dan khabar-nya, isim kâna dan saudara-saudaranya, khabar inna dan saudara-saudaranya, dan lafazh yang mengikuti kalimah yang di-rafa'-kan, yaitu ada empat macam sebagai berikut: na'at, taukid, 'athat dan badal.
Contoh:
1. Fa'il
= Zaid telah datang. Lafazh fi'il madhi dan fa'il-nya.2. Maf'ul yang tidak disebutkan fa'il-nya
= Ahmad telah ditolong.3. dan 4. Mubtada dan khabar-nya
Asalnya: . Lafazh fi'il madhi mabni maf'ul dan maf'ul yang tidak disebutkan fa'il-nya atau naibul fa'il.
= Pelajaran sedang atau akan ditulis.
Lafazh fi'il mudhari' dan naibul fa'il.
= Zaid berdiri5. Isim kâna dan saudara-saudaranya
Lafazh mubtada dan khabar-nya.
= Zaid itu berdiri6. Khabar inna dan saudara-saudaranya
Lafazh isim dan khabar-nya.
= Sesungguhnya Zaid berdiri.7. Lafazh yang mengikuti kalimah yang di-rafa'-kan, yaitu ada empat macam:
Lafazh isim dan khabar-nya.
a. Na'at (sifat), contoh:Kata nazhim:
= Zaid yang alim itu berdiri.b. Taukid, contoh:
= Zaid telah datang dirinya sendiri.c. 'Athat, contoh:
= Telah datang Zaid dan Bakar.d. Badal, contoh:
Lafazh ma'thuf 'alaih (yang di-'athaf-i) dan lafazh ma'thuf (yang di-'athaf-kan).
= Zaid telah datang, yakni saudaramu.
Isim-isim yang di-rafa'-kan itu ada tujuh macam, akan dijelaskan nama-nama yang telah ditetapkan pada babnya masing-masing.
No Response to "Isim yang di Rafa'-kan"
Posting Komentar